Perbedaan Tutur Tinular Versi 2011 Dan 1997
Wednesday, 21 December 2011
24 Comments
Download Film Tutur Tinular 27 Episode
Berikut ini salah satu penolakan keras dari komunitas pecinta Sandiwara Radio Tutur Tinular yang telah dikirimkan ke KPI :
Kpd Yth;
Komisi Penyiaran Indonesia
Indosiar
Gentabuana
Salam Hormat,
Oleh karena TUTUR TINULAR adalah sebuah karya sastra yang bermuatan fakta-fakta sejarah milik bangsa ini, Negeri ini, dan karena TUTUR TINULAR adalah juga jembatan untuk mengisahkan kembali para pejuang Majapahit sebagai bagian dari cikal bakal terbentuknya negeri yang bernama INDONESIA.
Maka dengan ini, Kami sebagai penggemar setia Tutur Tinular karya Bpk S. Tidjab dari mulai Sandiwara radionya, Filmnya 1989, hingga serialnya 1997 (Gentabuana). Merasa keberatan dan menyampaikan protes terhadap penayangan Sinetron Tutur Tinular versi 2011 yang melenceng jauh dari cerita naskah asli sandiwara radio, film, maupun serial yang mendahuluinya.
Beberapa fokus perhatian kami terhadap Tutur Tinular versi 2011 meliputi:
1. Munculnya tokoh yang sangat mendominasi melebihi karakter utama yang sebenarnya tidak ada dalam cerita tutur tinular (ex: Respati, biakta, laksmi dll) bahkan mengambil dr tokoh cerita lain (ex Krishna dan khamsa dr tokoh mahabharata, Pangeran Bentar dr cerita saur sepuh, Pahlawan bertopeng dr kartun sinchan dll) sehingga menyebabkan kerancuan cerita bahkan bs menimbulkan pelecehan dan penghinaan pihak lain.
2. Melencengnya cerita dari alur sejarah, sehingga berpotensi menyesatkan generasi muda terhadap pemahaman sejarah Nusantara.
3. Penggunaan dialog dan bahasa gaul (ex Elo, Gue, Cowok) yang tidak mencerminkan budaya bahasa era Singhasari dan Majapahit.
4. Pemilihan kostum yang tidak sesuai dengan latar cerita (era Singhasari & Majapahit), bahkan terkesan lebih mirip kostum budaya lain, sehingga dikhawatirkan mengaburkan persepsi budaya penonton.
5. Penggunaan musik pop/dangdut yang tidak sesuai dengan era kerajaan Hindu-Budha Nusantara saat itu.
6. penggunaan properti, setting dan tempat yang tidak mencerminkan keadaan saat itu. (contoh: bata yang berwarna pink, jalan terkadang sdh terlihat di aspal, beberapa kali terlihat tower pemancar telepon selular, dll)
7. Sering munculnya adegan yang tidak pantas di tonton oleh anak-anak. ( tgl 14-11-2011), ada Potongan adegan yang memperlihatkan Byakta yg sedang mencium bagian belakang leher Dewi Sambi yg merupakan titik rangsangan seks wanita, dan Dewi Sambi jg seperti sedang menikmati sambil memeluki tubuh Byakta)
Demikian kami sampaikan protes dan pernyataan sikap ini, mohon segera dilakukan tindakan.
Atas perhatiannya kami sampaikan banyak terimaksih.
Spoiler for PICT PERBEDAAN TUTUR TINULAR VERSI 2011 DAN 1997:
Quote:
Kostum v.2011 Lebih mirip kostum jaman kesultanan, era Belanda Kostum v.1997 Lebih sesuai aslinya. |
Quote:
Raden Wijaya v.2011 Raden Wijaya v.1997 |
Spoiler for ARYA KAMANDANU:
VERSI.2011, Pemuda Desa bernama Arya Kamandanu bersama para gadisnya
Perhatikan aksesoris mahal yg mengaburkan persepsi sejarah.
VERSI.1997, Pemuda desa bernama Arya Kamandanu bersama gadis Mongolia bernama Mei Shin.
Lebih natural dan bermutu.
Spoiler for SERING MUNCUL ADEGAN YG TIDAK PANTAS DITONTON ANAK2:
BEBERAPA ADEGAN YG SEBAIKNYA TIDAK DITONTON ANAK2 YANG INGIN BELAJAR SEJARAH...
Spoiler for Tokoh Tambahan Yg Dibajak Dari Karya Cerita Lain:
Mak LampirKrishna Dari Kisah Mahabharata
Ane sendiri walaupun bukan Hindu, tapi tetep sakit hati melihat tokoh yang dipuja Umat Hindu dijadikan seperti mainan begini, pake adegan2 konyol segala. Karena ane juga pengagum kisah Mahabharata.
Referensi.
Quote:
Link Download Sandiwara Radio Tutur Tinular :http://www.facebook.com/pages/Sandiw...88324207856504
Link Grup Penggemar Sandiwara Radio Tutur Tinular & Mahkota Mayangkara :
http://www.facebook.com/groups/121597337946290/
Link Facebook Tutur Tinular 2011, penuh dengan hujatan masyarakat :
http://www.facebook.com/pages/TUTUR-...76345845710607
Source Kaskus.us
benar. Saya setuju. Bagus anda berani menyampaikan kritik.
ReplyDeleteKritik seperti ini sangat perlu.
Sy jg sgt kecewa dg TT 2011, Aneh, dan anehnya lg ratingnya sgt tinggi pdhl ceritanya ngawur. Kalo gini terus film yg ngawur ini akan terus dipertahankan & tambah ngawur.
Bg stasiun tv, rating adl segalanya! Walau komen apapun kalo ratingy sgt tinggi stasiun tv tak akan menggubrisnya. .
Betapa senangnya Indosiar saat mengetahui TT 2011 ini ada pd rating 1, mengalahkan ultah trans, diatas ovj dan BBB sinet RCTI,
bener g' sih ratingnya?
Kenapa acara kyk gini bs diminati,
payyaaah! !
00
Penggemar setia "Tutur Tinular" cuma bisa berkata "Lho, lho, lho, lho..!" melihat cerita TT versi 2011 yang rancu. Zaman boleh berubah, tapi nilai-nilai sejarah dan peradaban mestinya tetap dijaga. Ha ha..
ReplyDeletebtul bokikot aja..aku trus terang g SUKA ..Knapa sih indosiar nayangin tutur tinular ampuradul ini bahaya latin BOIKOT AJA
DeleteHajar saja!!!
ReplyDeletesebaiknya dikembalikan ke pakem ceritanya, tidak sekadar komersial saja yang ditonjolkan, namun nilai edukasi, sejarah juga perlu dikedepankan. Kalo ratingnya tinggi, apakah ini pertanda bahwa yang melenceng-melenceng lebih disukai --> fenomena postmodern atau masyarakatnya memang sudah 'sakit'
ReplyDeleteKayak.nya sutradara + Yang bersangkutan pada Film "Tutur Tinular vers.2011" ini pada gk tau jalan critanya -____- .
ReplyDeleteHuh .. dah tau tutur tinular filmnya Melenceng Banget dari alur sebenere gt masih banyak diminati ! Zzzz (Payah Banget dah yg Nonton)
BOIKOT FILM "TUTUR TINULAR VERS.2011"
FILM Gak Bermoral . Jalan ceritae Ngawur . Zzz
Parah dah . setuju deh kalo Film ini gk Ditayangin Di TV . -___- Saya Sebagai Pelajar KECEWA BERAT PADA Film yg menayangkan ini
kecewa bnget gua ma serial film "TUTUR TINULAR VERS.2011".. ceritanya ga karuan alias sangat ngawur, yg seharusnya cerita ini mendidik ee mlah menjadi sangat menyesatkan..
ReplyDeletesejarah yg seharusnya di ceritakan sesuai dengan keadaan yg sebenarnya.. mlah dimodifikasi.. ehh yg nonton mlah banyak.. shingga serial "TUTUR TINULAR VERS.2011" dapat reting tinggi..
kapan pinternya bangsa indonesia tercintaku klau begini..
saya tidak mengerti apakah yang benar itu alur cerita tutur tinular 1997 atau 2011. mohon yang mengerti dapat memberikan penjelasan. tks
ReplyDeletesebagai penganggum mojopahit dan sebagai putra putri mojopahit saya tidak setuju sekali pembelokan fakta yang dibuat seperti permainan dan sangat tidak bermutu. lihat pakain Rajasajayawardahana alias Raden Wijaya sama sekali tidak berwibawa. kami putra putri mojopahit merasa menyesal karena versi 2011 ini bisa membahayakan generasi muda tentang historis yang sesungguhnya. minimal samakan dengan kitab kitab yanga ada negarakertagama dan pararaton atau kitab babad tanah jawi biar gak ndliwar dan kita tidak mengganggap tayangan tidak Bermutu. mohon maaf tayangan anda tidak sama sekali bermutu. luruskan sejarah. putra putri mojopahit yang masih ada
ReplyDeleteinilah potret perubahan jaman yang modern tanpa rasa menghormati dan menghargai sejarah bangsa sendiri
ReplyDeleteBagaimana bisa maju jika kebudayaan yang seharusnya dilestarikan, justru disimpangkan
jancuk
ReplyDeletelok bgìni jgn pake judul tutur tinular,ganti aja,dsr org serakah
ingin meraup keuntungan dgn melencengkan sejarah
org bodoh g tau sejarah bikin flm
setuju....!!
ReplyDeletefilm2 laga th 90an tak kalah bagusnya dengan film korea yg berceritakan jaman kerajaan yg bnyak tayang saat ini. klo dulu bisa menyangkan film sejarah yang bagus mengapa skrang harus di ganti gd versi 2011 yg tidak bermutu. tutur tinular v 97 lebih natural dan ceritax tidak di buat2.
Bagaimana caranya ya supaya TT VERSI 2011 tidak tayang lagi di indosiar, soa,lanya saya dan banyak teman saya muak dengan ceritanya yang mengada ada,, n supaya indosiar mau putar lagi TT 1997, meskipun bukan di jam emas, misalnya di jam 9 pagi, ata jam 12 siang,
ReplyDeletewah benar sekali....
ReplyDeletepadahal banyak dari beberapa pemain di tuturtinular 2011 yang dulu juga sempat main di film yang lama, saya sangat mnyukai film yang lama sampai ikut kagum dengan para pemainnya begitu bisa membawakan peran, kata2nya pun sangat sesuai tapi film yang sekarang semuanya terkesan sangat di buat2, jadi semakin tidak berkualitas.
masih lebih baik nonton versi lamanya tapi sayang sudah sangat susah didapatkan....
Blog ini sesat.orng yng membuat ceritanya aja ikut terlibat (S.tijab).Ini versi 2011.setip cerita ada versi msing-msing.yng penting tidak melenceng dari sejarah.contoh maling kundang saja ada beberapa versi.dulu menurut penuturn sepuh anaknya yang durhka.tapi ada versi lain yang mengatakan ibunya yang durhaka karena menginginkan hrta malin
ReplyDeletegoblog lo
Deleteyang bilang blog ini sesat, MATALU BUTA YA !!!!!!, banding dong TT 1997 sama TT versi 2011 (versi GOBLOK ), gimana kualitas gambarnya, kualitas dubbingnya, kualitas bela dirinya, jauhhhhhhhhhhhh broooooo, TT versi 2011 (versi GOBLOK) kyak sinetron pengejar laba, separah-parahnya nggak muncul BATMAN juga kaleeeeeeeee, betul sodara2 ???
ReplyDeleteMasih ingatkan dengan TUTUR TINULAR yang dulu di bintangi Anto Wijaya....!!!
ReplyDeletekebetulan nih ane punyak koleksi lengkapnya TUTUR TINULAR 1997.
setelah 12 tahun mengembara mencari harta j=karun yg hilang
Episode :
1. Kidung Cinta Arya Kamandanu
2. Wasiat Mpu Gandring
3. Pelangi di Langit Singasari
4. Pedang Naga Puspa
5. Pertarungan di Candi Sorabhana
6. Kembang Gunung Bromo
7. Balada Cinta Mei Shin
8. Satria Majapahit
9. Bunga Tunjung Biru
10. Ayu Wandira
11. Prahara di Gunung Arjuno
12. Senjakala di Kediri
13. Mahkota Majapahit
14. Tragedi di Majapahit
15. Jurus Naga Puspa
16. Misteri Keris Penyebar Maut
17. Pengorbanan Mei Shin
18. Pendekar Syair Berdarah
19. Dendam Arya Dwipangga
20. Korban Birahi
21. Prahara Naga Krisna
22. Karmaphala
23. Wanita Persembahan
24. Pangeran Buron
25. Pemberontakan Nambi
26. Pemberontakan Ra Semi
27. Gajah Mada (Tamat)
Plus Bonus:
TUTUR TINULAR THE MOVIE
1 . Episode PEDANG NAGA PUSPA
2 . Episode NAGA PUSPA KRESNA
3 . Episode PENDEKAR SYAIR BERDARAH
4 . Episode MENDUNG BERGULUNG DILANGIT MAJAPAHIT
kalau agan2 tertarik ingin mengoleksinya bisa hubungi ane di nmr ini 0878 5038 5538
lengkap bgt mas bro...............
udah ga usah debat :)
ReplyDeletepercuma buat pernyataan gitu ,genta'a ajjh slalu mengabaikan n diam saja ,
klo misal pak.s tijab ga di tipu psti ttv2011 akan berjalan dg baik ,hrus'a klo krya2 itu hrus di jaga pak s.tidjab hrus ikut ke mekarsari n jdi skenario'a
saya lebih suka TT versi lama,,
ReplyDeleteayo jangan cuma di dunia maya,, kluarkan pendapat2 kita langsung ke dunia nyata,,
TT 2011 hanya orang bencong yg mengarang..
ReplyDelete.
gobllok banget...
mau ngrubah2 sejarah....
TT 2011 hanya orang bencong yg mengarang..
ReplyDelete.
gobllok banget...
mau ngrubah2 sejarah....
Untung udah abis filmya klo d lanjutin lg bs keluar dah tu ironman ama superman. Wwkkkkkkk
ReplyDeleteTutur Tinular versi 2011 menggambarkan majapahit begitu rendah peradabannya... Nnton versi ini, macam mana bisa majapahit berkuasa atas mindanau filipina, malaysia, singapura, thailand selatan... Berkawan dgn champa yg muslim (vietnam selatan), berperang di manila (pulau luzon, filipina) melawan laksamana nasrudin dr dinasti yuan yg mengabdi kaisar timur khan pengganti kubhilai khan... Tutur Tinular versi lama bisa dihubungkan dgn kejayaan majapahit, versi 2011 majapahit jadi rendah...
ReplyDeleteMajapahit berdiri 1293, sedangkan kesultanan ternate di maluku dan samudera pasai di aceh sudah ada sebelum majapahit berdiri...
Berdalih menghalau kekuatan dr utara, majapahit bersama tertane dan samudera pasai bertempur dgn angkatan laut dinasti yuan di manila (skrg ibukoya filipina) tahun 1305 dan sama kuat dan terjadilah perdamaian...
Majapahit dkk hanya boleh beroperasi sampai mindanau aja, pulau luzon jadi buffer zone kekuasaan dinasti yuan di utara dan majapahit di selatan...
Bangsat pembuat tutur tinular versi 2011...